FILOSOFI BANGUNAN TWIN TOWER DI UINSA
Dalam pembangunan
gedung-gedung ini, desain bernuansa timur tengah dipilih sebagai desain yang sesuai dengan
nuansa pendidikan Islam dengan tujuan untuk menonjolkan nuansa
islam yang khas. Ciri khas ini digambarkan melalui sebuah bangunan kampus dengan alasan
bahwa bangunan serta nuansa keislaman kampus merupakan hal pertama yang akan
orang lihat sebelum mereka memutuskan memilih sebuah kampus untuk menimba ilmu.
roses pembangunan Twin Tower yang saat
ini sedang berlangsung di kampus UIN Sunan Ampel Surabaya, mempunyai filosofi
desain bangunan tersendiri. Desain
dan filosofi bangunan berasal dari pihak IDB
(International Development Bank) yakni salah satu badan pengembang bangunan yang bergerak di
bidang pendidikan. Desain itu disesuaikan dengan desain bangunan
kampus Universitas Islam lainnya di
Indonesia, seperti UIN Maliki yang terletak di Kota Malang. IDB adalah sebuah
bank international yang memiliki misi untuk mengembangkan
peradaban islam melalui bidang pendidikan.
Salah satu kegiatannya adalah memberikan bantuan dana untuk pembanguan sarana dan prasarana di
bidang pendidikan tinggi islam di negara-negara berkembang.
Filosofi
desain bangunan Twin Tower bagi UIN Sunan Ampel sendiri adalah adanya 2 menara kembar dan satu jembatan
penguhubung di antara kedua menara, maksudnya
adalah mencerminkan keseimbangan antara ilmu dunia dan ilmu agama yang
dapat dipelajari di kampus UIN. Sesuai dengan misi UINSA poin satu, yakni
menyelenggarakan pendidikan ilmu-ilmu keislaman multidisipliner serta sains dan
teknologi yang unggul dan berdaya saing.
Komentar
Posting Komentar